BOGOR, tpcom- Manajemen Perumahan Royal Tajur Bogor menawarkan rumah baru 2 lantai di klaster The Bradfield yang merupakan pengembangan Tahap 3 dengan bandrol harga Rp700 jutaan.
Proyek hunian ini secara khusus membidik segmen pasangan muda atau keluarga baru yang membutuhkan rumah pertama.
Menurut Hendra Gunawan, General Manager Royal Tajur, peluncuran The Bradfield 3 ini dengan mempertimbangkan kemampuan finansial keluarga muda yang saat ini permintaannya terus meningkat di Royal Tajur.
Dengan memperkecil luas tanah dan bangunan, harga The Bradfiel 3 dipatok Rp700 jutaan, agar dapat dijangkau lebih banyak yang keluarga muda, dimana sebelumnya tahap 1 dan 2 rumah di The Bradfield ditawarkan mulai dari Rp1 miliar.
“Proyek tahap 3 ini merupakan kelanjutan dari pengembangan klaster The Bradfield di lahan seluas 2,5 hektare dengan kapasitas pengembangan keseluruhan mencapai 200-an unit. Kami sudah pelajari kebutuhan hunian untuk pasangan muda. Ternyata mereka butuh rumah tak terlalu besar dan harga di bawah Rp1 miliar,” kata Hendra di acara Senam Party & Peluncuran The Bradfield 3, di Royal Tajur, Bogor, akhir pekan lalu.
BACA JUGA: Royal Tajur Sabet Green Property Awards 2018 Karena Konservasi Lingkungan
Pada kesempatan yang sama, Frans Hartono, Department Head Sales Royal Tajur, menambahkan tipe rumah yang dirilis berukuran 41/84 (LB/LT), ditawarkan terbatas hanya 43 unit saja. Proyek ini ditargetkan bisa habis terjual di bulan November 2019 ini.
“Dari sounding marketing kami sebelum The Bradfield 3 ini diluncurkan secara resmi, sudah ada 10 unit yang terjual. Ternyata respon pasar sangat bagus untuk rumah landed di Royal Tajur seharga Rp700 jutaan. Dan untuk daya tarik penjualan proyek hunian lainnya yang di bawah harga rumah landed ini, kami meluncurkan program Kabinet #JKW untuk Royal Heights Apartment,” ujar Frans.
Apartemen Royal Heights Tajur
Kabinet #JKW yang dimaksud merupakan akronim dari: Jaminan harga Bagus (Harga mulai Rp418 juta), Keuntungan berlipat (OVO Cash, Cashback 50%), dan Wilayah bisnis Kota Bogor (Penghasilan sewa 78 juta). Secara khusus program ini ditawarkan untuk proyek apartemen Royal Heights Tajur yang kini tengah dibangun oleh manajemen perumahan Royal Tajur.
“Pembeli apartemen Royal Heights berpeluang mendapatkan hasil sewa dari unit yang mereka beli senilai Rp78 juta dalam dua tahun penyewaan. Ini karena lokasi apartemen berada di daerah strategis di area bisnis Bogor dan dikelola sewa oleh partner kami startup co-living pertama di Indonesia Yukstay.com,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu Royal Tajur juga menyertakan penjualan proyek eksisting yang kini tengah dibangun di kawasan Royal Tajur, yaitu unit di Klaster Aveburry dan The Prominence. Bahkan untuk pembeli di dua klaster elit tersebut berikan hadiah sepeda listrik.
Manajemen Royal Tajur menawarkan kaveling sudut eksklusif dengan luas mencapai 200- 332 meter per segi di klaster Avebury. Dengan membeli lahan ini, pembeli mendapat bangunan rumah yang sudah ready stock di atasnya.
Proyek Perumahan Royal Tajur memiliki kawasan pengembangan seluas 88 hektar, dimana 12,5 hektar diantaranya sudah dikembangkan.
Keunggulan Royal Tajur adalah kawasannya yang berkontur sehingga memberikan bukaan pada pemandangan pegunungan yang eksotis (Gunung Salak), serta dikelilingi hutan Biotrop, sehingga membuat penghuni perumahan tersebut akan mendapati suasana lingkungan yang dipenuhi dengan udara segar dan kenyamanan.