JAKARTA, tpcom– PT Modernland Realty Tbk., meraih dua penghargaan dalam ajang Properti Indonesia Award (PIA) 2017 yang digelar Majalah Properti Indonesia di Ciputra Artpreneur, Ciputra World, Jakarta, Selasa (17/10).
Pengembang ini mendapatkan penghargaan untuk kategori pengembang township dengan proyek Jakarta Garden City (JGC) seluas 370 hektar. Proyek ini menyabet gelar The Highly Progressive Township.
Kedua, Modernland mendapatkan penghargaan untuk kategori pengembang kawasan industri melalui proyek kawasan industri ModernCikande di Serang yang meraih penghargaan The Comprehensive Industrial Development in Banten.
Pascall Wilson, Direktur Utama PT Modern Industrial Estat menerima langsung penghargaan untuk kategori kawasan industri Modern Cikande dan Hyronimus Yohanes, General Manager Marketing PT Mitra Sindo Sukses yang mewakili Jakarta Garden City.
“Kami bersyukur kembali mendapatkan penghargaan yang akan memacu kami lebih bersemangat dalam mengembangkan Jakarta Garden City sehingga menjadi sebuah kawasan yang nyaman, aman, dan dapat meningkatkan kualitas hidup penghuninya. Jakarta Garden City terus berkembang dan fasilitasnya pun terus bertambah. Saat ini jumlah rumah yang sudah dibangun di Jakarta Garden City sebanyak 2.000 unit dengan disertai penambahan beberapa fasilitas-fasilitas baru,” ujar Hyronimus dalam siaran persnya yang diterima Transaksiproperty.com, Kamis (19/10).
Baca: Modern Cikande, KI di Dekat Mulut Tiga Pelabuhan Besar Selat Sunda
Sementara itu, menurut Said Mustafa, CEO Majalah Properti Indonesia, mengatakan PIA-2017 adalah ajang penghargaan tahunan bagi kalangan pelaku industri properti nasional yang sudah berlangsung untuk kelima kalinya. Penyelenggaraan kali ini mengambil tema A Tribute to Creative Innovation Property Industry dengan memberikan penghargaan tertinggi kepada pelaku industri properti dengan beberapa kategori, seperti Property Corporates, Property Project, The Property Men & Women hingga Property Supporting Services.
Dalam hal ini, lanjutnya, apresiasi dalam PIA 2017 diberikan berdasarkan metodologi survei mengikuti kriteria keunggulan dari segi prestasi, inovasi, kreativitas, kualitas, reputasi, dan lain-lain.
“Penghargaan kali ini diselenggarakan setelah perekonomian Indonesia mengalami downtrend sejak beberapa tahun lalu, dan di tahun berikutnya diyakini akan mulai bangkit kembali. Kami optimis, bahwa industri properti akan terus bergulir menuju uptrend,” ujarnya.
Terkait penghargaan untuk Modern Cikande, tim juri PIA-2017 menilai kawasan industri tersebut memiliki banyak keunggulan sehingga menjadi kawasan industri yang prospektif dan terlengkap di kawasan Banten.
Keunggulan tersebut antara lain dari sisi lokasi, kualitas infrastruktur dan kelengkapan fasilitas. Lokasi ModernCikande sangat strategis yakni sekitar 68 Km dari Jakarta, 75 Km dari Pelabuhan Tanjung Priok dan 50 Km dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
ModernCikande memiliki jalur akses yang sangat baik dengan dapat diakses melalui tol Jakarta-Merak kemudian keluar melalui pintu tol Ciujung. “Jika pintu tol Cikande dibuka maka ModernCikande akan semakin mudah diakses karena hanya berjarak 900 m dari pintu tol Cikande. Akses ModernCikande juga sangat dekat menuju 3 pelabuhan besar: Ciwandan, Cigading, dan Merak Mas.”
Prospek Jakarta Garden City & Modern Cikande
Sementara itu, menurut Hyronimus, saat ini adalah waktu yang tepat untuk berinvestasi dengan membeli produk properti di Jakarta Garden City. Dia beralasan karena harga tanah di Jakarta Garden City yang masih murah tetapi berada dalam kawasan dengan fasilitas modern dan lengkap.
Soal kelengkapan fasilitas itu, dia memberi contoh AEON Mall yang mulai beroperasi penuh pada 30 September 2017. Bahkan peritel IKEA yang berasal dari Swedia akan bergabung pula di Jakarta Garden City.
“Jakarta Garden City merupakan kawasan sunrise property yang sedang berkembang dan terus membangun. Karena itu, berinvestasi disini akan menghasilkan investasi tinggi di masa depan,” katanya lagi.
Sementara untuk proyek Modern Cikande, menurut Pascall, pihaknya menyediakan pelayanan terpadu satu pintu untuk membantu para investor dalam proses pendirian bisnisnya di Indonesia. Pelayanan ini meliputi proses pengajuan perijinan ke Badan Koordinasi Penanaman Modal Indonesia (BKPM).
ModernCikande juga terpilih sebagai salah satu kawasan industri yang mendapatkan fasilitas KLIK (Kemudahan Investasi Langsung Konstruksi) dari BKPM dimana para investor dapat langsung membangun pabrik selagi mengurus perijinan IMB.
Dari total lahan seluas 3.175 hektar, luas lahan yang telah dikembangkan PT Modern Industrial Estat mencapai 40% dengan sisa landbank sekitar 1.500-an hektar.
Lebih dari 200 perusahaan baik lokal maupun multinasional dari berbagai ragam jenis usaha mempercayakan Modern Cikande Industrial Estate sebagai rumah bagi usaha dan bisnis mereka, antara lain perusahaan F&B, chemical yang diikuti perusahaan steel, metal product & smelter hingga perusahaan di bidang home & building materials.