BANDUNG, tpcom– PT Agung Podomoro Land Tbk., mendapatkan respon positif dari pasar saat menggelar VVIP Gala Dinner untuk proyek township Podomoro Park di Bandung pada Sabtu (11/11) lalu.
Pengembang ini menjadikan acara VVIP Gala Dinner itu sebagai instrumen untuk menguji respon pasar setelah sebelumnya melakukan hal sama kepada para agen marketing properti. [Baca: Bertemu Broker]
“Acara itu digelar untuk melihat sejauh mana respon dan minat masyarakat terhadap produk terbaru kami yang berlokasi di Buah Batu, Bandung Selatan. Ternyata animo pasar sangat tinggi,” kata Agung Wirajaya, Assistant Vice President Strategic Marketing APLN dalam siaran persnya yang diterima Transaksiproperty.com, Selasa (14/11).
Menurut dia, saat VVIP Gala Dinner digelar yang dilanjutkan dengan VVIP Premiere Showing, telah terpesan sebanyak hampir 50% dari cluster yang diluncurkan untu tahap awal.
Padahal, tambah Agung, pihaknya belum melakukan penjualan karena penjualan baru akan mulai bersamaan dengan peluncuran Podomoro Park ditergetkan berlangsung pada kuartal I tahun 2018.
Dalam peluncuran tahap awal tersebut, Podomoro Park ditawarkan sebanyak 3 klaster hunian yang terdiri dari klaster Amagriya Dwi dan Amagriya Eka dengan ukuran tipe mulai dari luas lahan 6×15 meter, serta kalster premium, Anapuri dengan ukuran tipe mulai dari 8×20 meter.
Terkait dengan profil calon pembeli dalam acara VVIP Gala Dinner, tuturnya, para calon pembeli berasal dari Bandung dan daerah sekitarnya, serta sebagian masyarakat Jabodetabek.
“Tidak bisa dimungkiri jika banyak calon pembeli juga berasal dari Jakarta, mengingat banyak warga Jabodetabek yang memiliki keterkaitan emosional dengan Kota Bandung. Mereka yang dulu pernah sekolah maupun kuliah di Bandung dan ingin retirement menjadi salah satu market Podomoro Park,” kata Agung lagi.
Dia mengungkapkan dari hasil wawancara dengan sejumlah calon pembeli didapati kesimpulan bawah tujuan mereka membeli tidak hanya untuk investasi. Akan tetapi, banyak pemesan menginginkan proyek Podomoro Park seluas 100 hektare itu dijadikan sebagai tempat huniannya. Oleh karena itu, tuturnya, calon pembeli ingin benar-benar menikmati atmosphere kenyamanan yang menjadi impian mereka.
Dalam rilisnya tersebut, Agung menerangkan Podomoro Park adalah hunian dengan konsep alam yang dibangun di atas lahan seluas 100 hektar. Sebagai komitmen terhadap pelestarian lingkungan, maka hampir 50% dari total lahan yang dimiliki didedikasikan untuk kawasan terbuka hijau, pedestrian, taman dan danau. Sedangkan untuk menunjang kebutuhan para penghuni, disiapkan lahan seluas 10 hektar sebagai area komersial.
Fasilitas lain yang akan disiapkan adalah jogging track, kolam renang, pusat kebugaran, club house, hingga sistem keamanan 24 jam.
