Beranda Finansial RI Terbitkan ORI Untuk Pendanaan Pembangunan, Bank DKI Ikut Jual Rp20 Miliar

RI Terbitkan ORI Untuk Pendanaan Pembangunan, Bank DKI Ikut Jual Rp20 Miliar

0
BERBAGI
Penandatangan kerjasama penjualan ORI 014 tahn 2017 antara Bank DKI dengan Trimegah Securities di Jakarta, Senin (11/9). (Dok. Bank DKI)

JAKARTA, tpcomTidak hanya mendukung program perumahan di Ibukota Jakarta, Bank DKI ikut pula merambah penjualan Obligasi RItel Indonesia (ORI) 014 2017 dengan target market sekitar Rp20 miliar.

Ini langkah besar yang diambil oleh BUMN DKI untuk ikut mendukung program pembangunan nasional dengan jadi sub agen penjualan bond negara itu bersama Trimegah Securities.

Menurut Kresno Sediarsi, Direktur Utama Bank DKI, ikut menjualkan ORI kepada masyarakat dan nasabah berarti ikut berperan dalam menyukseskan pembangunan nasional karena dana obligasi negara itu akan digunakan oleh pemerintah untuk pembangunan, termasuk mendukung pembiayaan bagi proyek infrastruktur dan perumahan.

“Bagi pasar dan nasabah sendiri, ORI merupakan produk investasi yang relatif aman untuk dapat ditawarkan ke nasabah individu sebagai alternatif investasi yang menarik. Bagi Bank DKI bisa meningkatkan pendapatan fee based income,” ujarnya di Jakarta, Senin (11/9).

Baca pula: Bank DKI Himpun Pajak Lahan & Properti di Jakarta Rp3,7 Triliun

Kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Sigit Prastowo, Direktur Keuangan Bank DKI dan Stephanus Turangan, Direktur Utama Trimegah Securities, Stephanus Turangan di Jakarta pada Senin (11/09).

Bank DKI melakukan kerjasama dengan Trimegah Securities untuk penjualan ORI 014 2017. Kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Sigit Prastowo, Direktur Keuangan Bank DKI dan Stephanus Turangan, Direktur Utama Trimegah Securities, Stephanus Turangan di Jakarta pada Senin (11/09).

Bank DKI siap menerima pemesanan ORI dari nasabahnya mulai Jumat 29 September 2017 hingga Rabu 18 Oktober 2017. “Peminat ORI dapat langsung mendatangi kantor Cabang dan Cabang Pembantu Bank DKI untuk melakukan pemesanan ORI 014. Nilai nominal per unit yang ditawarkan seharga Rp 1 juta dengan minimum pemesanan sebesar Rp5 juta. Pemesanan maksimum adalah sebesar Rp 3 miliar”

Dalam hal ini, Bank DKI menawarkan gimmick pemasaran dengan memberikan program pembelian menarik bagi pemesan dalam jumlah besar dengan nilai diatas Rp100 juta. Bank milik Pemprov DKi Jakarta ini menargetkan serapan pasar ORI ini hingga Rp20 miliar.

Dalam penjualan obligasi ritel ini, pemerintah mengharapkan masyarakat luas mampu menyerapnya sehingga seluruh lapisan masyarakat berperan langsung dalam pembiayaan pembangunan dengan menjadi investor ritel. Persyaratan untuk pembelian ORI yaitu nasabah mengisi formulir pemesanan dengan melampirkan fotokopi KTP, Nomor NPWP, dan untuk pembelian melalui Bank DKI disyaratkan menyediakan dana di rekening bank tersebut senilai ORI yang dipesan.

LEAVE A REPLY