Beranda Real Estate Buru Generasi Milenial, Paramount Tawarkan Hunian Rp650 juta di Serpong

Buru Generasi Milenial, Paramount Tawarkan Hunian Rp650 juta di Serpong

0
BERBAGI
Render Klaster Napoli yang dikembangkan untuk membidik generasi milenial. (Dok. Paramount Land)

TPCOM, SERPONG, Tangerang- Paramount Land, pengembang perumahan Gading Serpong meluncurkan proyek yang mereka sebut hunian generasi milenial dengan harga berkisar Rp664 juta hingga Rp1,73 miliar dengan tiga pilihan tipe yang diberi nama Napoli.

Developer asal Singapura ini memandang generasi milenial yang kini berusia 27-37 tahun memiliki potensi besar mengisi permintaan rumah dengan populasinya saat ini di Indonesia mencapai 22,5 juta jiwa.
“Kami melihat kesadaran untuk membeli properti dari generasi milenial yang kini berusia 27-37 tahun, [mereka] belum merasa menjadi kebutuhan pokok dalam hidup mereka. Padahal mereka pangsa terbesar dari angkatan kerja di Indonesia saat ini. Untuk itu kami tergerak untuk mengedukasi mereka soal pentingnya punya rumah,” ujar Andreas Nawawi, Managing Director Paramount Land di Tangerang, Rabu, 5 April lalu.

Konferensi pers jajaran manajemen Paramount Land saat meluncurkan proyek Napoli di Tangerang, Rabu (5/4). Dok. Ist

Proyek hunian terbaru dari Paramount ini akan dibangun di tiga kluster yang sudah ada sebelumnya, dimana rumah Napoli akan terletak di Gading Serpong Paramount, Sektor 6, 7B, dan 7C.
Unit rumah yang dijual terdiri dari 1 lantai dan 2 lantai dengan luas tanah ukuran 6 meter x 10 meter sampai dengan 7 meter x 21 meter. Sedangkan bangunannya yang satu lantai dimulai dari luas 33 meter persegi hingga bangunan lantai dua seluas 77 m2.
Kalau kita lihat pada map terlihat lokasi Napoli sangat strategis  karena berada di tengah kota Gading Serpong, dimana hanya berjarak beberapa ratus meter dari sejumlah fasilitas utama Gading Serpong.

Dok. Analisproperti.com

Gading Serpong Kini Menggeliat

Kawasan ini mulai menggeliat sejak beberapa tahun lalu. Itu terjadi setelah Paramount Land masuk mengambil alih kepemilikan Batik Keris. Di sisi lain, PT Summarecon Agung Tbk,. sebagai perintis Gading Serpong mulai fokus melakukan pengembangan kawasan Summarecon Serpong yang awalnya bagian dari Gading Serpong. Salah satu proyek Summarecon yang menghentak di Serpong adalah pembangunan Summarecon Mall Serpong yang lebih populer disebut Mal SMS.

Pada mulanya, Gading Serpong adalah kawasan pengembangan milik PT Jakarta Baru Cosmopolitan yang merupakan joint venture antara PT Summarecon Agung Tbk dan Batik Keris yang mulai berkongsi sejak 1992. Luas Gading Serpong yang mereka kelola mencapai 1.500 ha. Kemudian kerjasama keduanya bubar, dimana Batik Keris melepas bagiannya kepada Paramount Land pada 2006.

LEAVE A REPLY