Beranda Elektronik Permintaan AC Naik, Panasonic Genjot Produksi Jadi 500.000 Unit

Permintaan AC Naik, Panasonic Genjot Produksi Jadi 500.000 Unit

0
BERBAGI
Besarnya tingkat kebutuhan mesin pendingin ruangan atau AC di Indonesia mendorong PT Panasonic Manufacturing Indonesia (PMI) melipatgandakan jumlah produksinya hingga mencapai 500.000 unit AC pada 2019. (Dok. senheng.com.my)

JAKARTA, tpcom- Besarnya tingkat kebutuhan mesin pendingin ruangan atau AC di Indonesia, mendorong PT Panasonic Manufacturing Indonesia (PMI) melipatgandakan jumlah produksinya hingga mencapai 500.000 unit AC pada 2019.

Target ini jelas lompatan besar bagi lini bisnis AC milik perusahaan asal Jepang itu kerena produksi selama ini baru sampai 5 juta unit sejak mulai berproduksi pada 1974.

“Semester I tahun ini kami sudah capai produksi 50% dari target 500.000 unit AC pada tahun ini. Jadi kami sangat yakin untuk meraih angka itu. Saya malah sebelum itu mungkin sudah bisa capai,” ujar Daniel Suhadirman, Associates Director PT Panasonic Manufacturing Indonesia, Rabu (31/7).

BACA JUGA: Perkantoran Kreatif: Habis Virtual Office Muncul Co-Working Space

Panasonic berambisi bisa menyentuh angka produksi ke titik 10 juta unit dalam masa 10 tahun ke depan, seiring dengan rencana meningkatkan angka produksi menjadi 500.000 unit per tahun.

Melipatgandakan angka produksi itu, menurut Daniel, seiring dengan perkembangan permintaan pasar yang terus tumbuh di pasar nasional. Dia sendiri memprediksi permintaan AC di pasar bisa tumbuh pada angka 10% hingga akhir tahun ini.

Kerjasama Global

Sebelumnya, dari kantor Pusat Panasonic di Tokyo, Toyota Motor Corp dan Panasonic Corp menyatakan berencana mendirikan perusahaan bersama untuk mengembangkan layanan pribadi yang digunakan dalam pembangunan rumah dan perkotaan.

Kerjasama tersebut memperdalam kemitraan antara perusahaan, yang pada bulan Januari lalu mengumumkan perusahaan patungan untuk memproduksi baterai kendaraan listrik (EV), menggabungkan R&D dan kekuatan manufaktur dari salah satu produsen mobil dan pembuat baterai terbesar di dunia untuk bersaing dalam waktu yang cepat.

Tarif Listrik Naik lagi, Ini Tips Hemat Listrik di Rumah

Dalam kerjasamanya, baik Toyota dan Panasonic mengatakan mereka akan mendirikan perusahaan baru pada awal tahun 2020 dengan fokus pada teknologi yang dapat digunakan untuk menawarkan layanan pribadi di rumah.

Toyota dan Panasonic juga berencana untuk menjadi mitra di perusahaan baru dan akan meningkatkan kerjasama di operasi perumahan masing-masing di Jepang.

“Kami akan menggabungkan kekuatan kami untuk menawarkan nilai baru dalam kehidupan sehari-hari, ” kata Presiden Panasonic Kazuhiro Tsuga dalam pernyataan bersama pada Kamis (9/5), seperti dikutip dari Kontan online.

LEAVE A REPLY